Page 61 - Media Jaya Edisi 10 2019
P. 61
TERAS JAKARTA
Dok: Pribadi
Para penumpang kapal di Kepulauan Seribu
pulau. Dengan demikian, nantinya akan dengan pelaksanaan revitalisasi pelabu-
ada beberapa pulau yang menjadi jarin- han Kali Adem.
gan utama dari Kali Adem dan layanan Dengan demikian, pelayanan angku-
antar pulau nantinya akan dilayani den- tan pelayaran nantinya akan dilakukan
gan jaingan kapal yang ada. pemisahan. Untuk pelayanan angkutan
Di masa mendatang, Pemprov su- pelayaran kargo, itu akan menggunakan
dah merencanakan agar layanan angku- kapal dari Kementerian Perhubungan.
tan pelayaran antar pulau bisa menjadi Sementara, untuk pelayanan angkutan
bagian dari integrasi transportasi publik pelayaran penumpang, akan menggu-
di DKI Jakarta bernama Jak Lingko. nakan kapal lain yang sudah ada.
Bagi Syafrin, perbaikan layanan an- Itu artinya, Syafrin memastikan bah-
gkutan pelayaran dan mengintegra- wa masyarakat DKI Jakarta, terutama
sikannya dengan Jak Lingko, menjadi yang berdomisili di Kepulauan Seribu
pekerjaan rumah yang harus dipecah- bisa memanfaatkan kapal kargo untuk
kan. Namun, dia berkeyakinan, suatu mengangkut barang dan mengirimnya
saat nanti angkutan pelayaran juga akan ke wilayah daratan DKI. Begitu juga se-
menjadi bagian dari integrasi transpor- baliknya, mereka bisa mengirim barang
tasi publik Jak Lingko. dari daratan DKI dengan kapal kargo
Sebelum integrasi bisa dilakukan, tersebut tanpa harus datang mengam-
Syafrin tidak mau patah semangat un- bilnya langsung. “Jadi mereka tinggal
tuk memperbaiki pelayanan angkutan menunggu di pulau untuk menerima ba-
pelayaran. Untuk sekarang, pelayan- rangnya. Ini nanti yang akan dioperasi-
an diberikan dengan mengoperasikan kan oleh Dinas Perhubungan DKI,” jelas
armada kapal rakyat, dinas perhubun- dia.
gan, dan bahari.“Sampai saat ini dari Dengan adanya kapal kargo, diharap-
sisi demand terpenuhi dengan kapasitas kan bisa memangkas mata rantai distri-
yang ada. Hari Sabtu memang ada ke- busi barang dengan harga yang tinggi.
padatan, tapi dari hasil pantauan kami, Hal itu, karena jika masih tetap ber-
masih bisa diantisipasi dengan seluruh campur antara barang dan penumpang
kapal yang ada,” jelas Syafrin . dalam satu kapal, kapasitas kapal jadi ti-
Syafrin menambahkan, untuk tahap dak maksimal. “Jadi otomatis, di sana
awal pelayanan akan dilakukan dengan akan ada penurunan harga karena kita
melaksanakan optimalisasi dengan ka- potong mata rantainya,”ujarSyafrin.
pal yang sudah ada. Setelah itu, baru
disiapkan kapal tambahan bersamaan sam
Infografis/Arief Setiadi
Media Jaya Edisi 10 2019 61