Page 57 - media_jaya_03_2014
P. 57



kesehatan





Dorong Kontrasepsi





dan Turunkan AKI







Pada 2015, pemerintah 

menargetkan penurunan 

angka kematian ibu (AKI) 


hingga 226/100.000 

kelahiran.











Untuk mencapai target itu, 
sejumlah langkah telah disiapkan. 

Antara lain, merevitalisasi peran 

penyuluh keluarga berencana (KB) 

di lapangan, memetakan pasangan 
usia subur, memperluas akses alat 

kontrasepsi, dan mengedukasi 
Malaysia 29/100 ribu.
masyarakat akan pentingnya 
Secara internal tingginya AKI
pemakaian kontrasepsi bagi 
kesehatan alat reproduksi.
di Indonesia disebabkaan faktor 4 

Kontrasepsi merupakan alat T. Yakni terlalu muda (melahirkan 
di bawah usia 16 tahun), terlalu
yang efektif untuk mengatur 
tua (di atas 35 tahun), terlalu 
kelahiran, jarak kehamilan, dan 
mencegah kehamilan yang tidak sering, dan terlalu banyak anak 

diinginkan pada usia subur. (lebih dari 4 anak). Sedangkan 
penyebab eksternalnya antara lain 
Termasuk menjaga kesehatan 
keterlambatan mengetahui kelainan 
reproduksi perempuan. Berdasarkan 
atau penyakit pada ibu hamil karena 
Survei Demograi dan Kesehatan 
Indonesia (SDKI) 2012, menurut rendahnya taraf pendidikan, kondisi 

Kepala Badan Kependudukan
ekonomi dan letak geograis, serta 
yang terburuk di kawasan Asia keterlambatan penanganan. SDKI 
dan dan Keluarga Berencana Tenggara. Badan Kesehatan 
2012 juga menyebutkan, sekitar
Nasional (BKKBN), Fasli Jalal
Dunia (WHO) mengestimasi 
pada peringatan Hari Kontrasepsi 98 % perempuan usia 15-49
AKI Indonesia mencapai 190/100 
Dunia 26 September 2014, AKI tahun mengetahui alat kontrasepsi 
ribu atau hampir empat kali lipat modern. Tetapi hanya sekitar 58 % 
Indonesia mencapai 359 per 100 AKI Vietnam yang rasionya hanya 
yang menggunakannya. Sedangkan 
ribu kelahiran.
49/100 ribu. Singapura memiliki 
Angka kematian ibu (AKI) target BKKBN, pemakaian 
AKI terbaik dengan rasio 6/100 
saat melahirkan di Indonesia
kontrasepsi sebesar 90 %.
ribu, hailand 26/100 ribu, dan


Media Jaya l Nomor 03 Tahun 2014
57



   55   56   57   58   59