Page 43 - media_jaya_03_2014
P. 43








Jakarta. Badan ini, secara rutin 

menggelar Jakarta Suvenir Desain 

Award (JSDA) setiap tahun. Tahun 

ini sudah merupakan ke lima 

kalinya.
JSDA ini menurut Kepala 

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan 

DKI Jakarta, Arie Budiman, 

bertujuan untuk menemukan kreasi 

desain souvenir terbaik sebagai ciri 

khas Kota Jakarta yang berkualitas 

tinggi sebagai buah tangan khas

ibu kota. Peserta JSDA berasal
dari berbagai elemen, antara lain 

perajin, industri rumahan, UKM, 

desainer profesional, mahasiswa, 

dan masyarakat umum. Tahun lalu, 

tema yang diusung adalah “Green salah satu inalis JSDA tahun 2013 Pengunjung dapat memberikan 

Environtment”.
misalnya mengusung batik Betawi vote pada souvenir yang disukainya. 

Semua karya harus ramah dalam ajang JSDA tersebut. Ia Pendulang vote terbanyak yang 
lingkungan. Diutamakan yang bisa 
menggunakan warna-warna terang, menjadi pemenang favorit.
didaur ulang, bahan-bahan yang 
merah, kuning, dan hijau, sehingga Dewan juri beranggotakan 
digunakan juga ramah lingkungan 
terasa ceria dan menarik perhatian, Maudy Koesnaedi dan Eridanie 
dengan memiliki tingkat 
seperti warna-warni baju tradisional Zulviana, pemenang JSDA 2012, 
pencemaran rendah, kata Pinky khas Betawi. Keikutsertaannya ikut menentukan pemennang

Sudarman, salah seorang dewan juri dalam JSDA tersebut, Linda best desain, UKM, professional/ 

JSDA 2014.
berharap batik Betawi lebih populer umum, dan mahassiwa. Menilik 

Tahun lalu, terpilih 20 karya seperti batik-batik tradisional daerah pemenang-pemenang tahun lalu 
terbaik dari 93 pendaftar dalam 
lainnya.
yang juga mencipta karya souvenir 
ajang JSDA. Wakil Ketua Bidang 
berkualitas, karya pemenang tahun 
Pengembangan Usaha Dekranasda Dukungan Industri 
ini akan menjadi souvenir yang 
DKI Jakarta, Handaka Santosa 
Berkaca dari pelaksanaan
dapat diproduksi secara massal.
mengatakan, semua karya memiliki JSDA tahun lalu, dari 20 karya Kepala Dinas Pariwisata dan 

keunikan. Sebanyak 20 karya yang terpilih, akhirnya dipilih beberapa Kebudayaan DKI Jakarta, Arie 

lolos berbentuk dompet, sarung pemenang. Penilaian tidak hanya Budiman berpendapat, memang 
bantal, permainan monopoli wisata 
dilakukan oleh dewan juri yang cukup sulit untuk memproduksi 
Jakarta, permen bir pletok, kaos 
dipimpin Pinky, tetapi juga souvenir tersebut secara massal 
lukis, kaus baju tradisional Betawi, 
melibatkan masyarakat Jakarta. (besar-besaran). Karenanya,
boneka ondel-ondel, lampu ondel- 
Hasil karya itu, dipamerkan dalam perlu dukungan industri. Hal ini 
ondel, batik, permainan kartu remi JSDA Exhibition pada 1-18 akan sangat berkembang jika para 

Jakarta, hingga Barbie Betawi.
Agustus di Main Atrium, Lantai
produsen industri mau terlibat 

Selain merupakan buah I Senayan City, Jakarta Pusat dalam menciptakan souvenir lokal. 
tangan, hasil karya itu juga harus 
berkenaan dengan peringatan Sehingga dapat berjalan beriringan 
bisa menyampaikan makna dari 
HUT Kota Jakarta dan HUT untuk memajukan perekonomian 
souvenir yang menunjukkan ciri 
Proklamasi Republik Indonesia.
dan pariwisata Jakarta. (RCW)
khas Jakarta. Linda Fransisca (54),


Media Jaya l Nomor 03 Tahun 2014
43



   41   42   43   44   45