Page 35 - MJ Edisi 02 2019
P. 35
LINGKUNGAN
50-100 ton sampah per hari.
“PLTSa ini akan mengo-
lah sampah langsung dari
masyarakat Jakarta. Den-
gan PLTSa, keinginan Pem-
prov DKI untuk mengelola
sampah di Bantargebang
menjadi ramah lingkungan,
diharapkan bisa segera ter-
wujud,” jelas dia.
Secara keseluruhan, Is-
nawa mengungkapkan, den- GREEN TPST
gan dilakukan optimalisa-
si, kapasitas tampung TPST BANTAR GEBANG
Bantargebang juga diharap-
kan bisa meningkat lagi. Tahun
lalu, rerata sampah yang masuk ke
Bantargebang jumlahnya mencapai
7.400 ton per hari dengan ketinggian antaranya memelihara kondisi landfill
antara 20 hingga 40 meter. Dengan luas dengan melakukan penutupan menggu-
keseluruhan TPST, daya tampung sam- nakan geomembran dan tanah merah,
pah maksimal hanya sanggup mencapai Lokasi : memelihara jalan operasional, meme-
Kelurahan Ciketing Udik, Sumur Batu, Cikiwul
49 juta ton pada dua tahun mendatang. Kecamatan Bantargebang lihara Instalasi Pengolahan Air Sampah
Kota Bekasi, Jawa Barat
“Tetapi, saat ini baru 90 hektare la- Luas: 110,3 hektare, (IPAS) dan saluran. “Melakukan penghi-
han yang sudah digunakan untuk me- terluas se Indonesia jauan, dan mengoperasikan pusat daur
nampung 39 juta ton sampah dengan ulang kompos,” ungkap dia.
konsep sistem sanitary landfill,” jelas Upaya lain yang dilakukan DKI Ja-
dia. karta dalam optimalisasi TPST Bantarge-
Pemanfaatan: 90ha bang, adalah dengan menggaet PT Hol-
cim Indonesia Tbk untuk melaksanakan
penelitian landfill mining. Kerja sama
tersebut melibatkan salah satu unit bis-
“Dengan PLTSa, keinginan nis PT Holcim Indonesia Tbk, Geocycle
Pemprov DKI untuk men- yang selama ini fokus menjadi penyedia
gelola sampah di Ban- Pengembangan: 20ha layanan pengelolaan limbah. Penelitian
targebang menjadi ramah yang akan dilakukan adalah mengung-
lingkungan, diharapkan kap sumber energi baru pengganti batu
bisa segera terwujud,” bara.
Legal & Corporate Affairs Direc-
Kepala Dinas Lingkungan Sampah Masuk 7.400 ton tor PT Holcim Indonesia Tbk Helianti
Hidup DKI Jakarta Sastrosatomo mengatakan, penelitian
Isnawa Adji landfill mining menjadi salah satu upa-
ya penting untuk optimalisasi TPST Ban-
targebang. Langkah tersebut, diharap-
Jumlah IPAS : 3 unit kan bisa ditiru oleh kota lain di Indonesia
dan kemudian mewujudkan kota bersih
Terpisah, Kepala Unit Pengelola dan pengelolaan sampah yang baik.
Sampah Terpadu (UPST) Asep Kuswanto Diketahui, metode landfill min-
mengatakan, keinginan untuk mewujud- ing adalah pelaksanaan penambangan
kan TPST Bantargebang sebagai TPST pada tumpukan sampah yang sudah
ramah lingkungan, terus dilakukan me- Penambahan IPAS : 1 unit lama dan kemudian diteliti potensi yang
lalui berbagai upaya. Di antara yang di- ada di dalamnya, apakah bisa dimaksi-
lakukan, adalah dengan melakukan per- malkan untuk dijadikan sumber energi
baikan dan pemeliharaan semua sarana baru atau tidak. Metode tersebut belum
dan prasarana yang ada. pernah digunakan di kota lain, khusus-
Asep menuturkan, sejak TPST Ban- Landfill mining nya di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
targebang dikelola secara langsung oleh penambangan sampah “Jadi, DKI Jakarta adalah yang per-
Dinas LH DKI Jakarta sejak 19 Juli 2016, tama dan TPST Bantargebang adalah
perbaikan dan pemeliharaan mulai di- percontohan untuk penambangan sam-
lakukan secara rutin dan berkala. Berb- pah lama,” jelas Helianti. sam
agai kegiatan yang sudah dilakukan, di
Infografis/Arief Setiadi
Media Jaya Edisi 2 2019 35