Page 54 - media_jaya_03_2014
P. 54








Fraksi PDI Perjuangan itu.

Jika alternatif itu ditempuh,

ada beberapa hal sehubungan 

dengan kebijakan koleksi 

perpustakaan perlu dipikirkan. 

Antara lain, perumusan arah 

kebijakan koleksi, badan yang 
menjalankan kebijakan tersebut, 

kriteria pengadaan koleksi 

perpustakaan, prosedurnya, dan 

pertimbangan ulang terhadap 

koleksi yang dianggapa bias, 

masalah hak cipta sehubungan 

dengan penggandaan bahan-bahan 

dalam proses belajar-mengajar, 

impian bagi sebagian
barangkali juga perlu ditetapkan 
sebagai kebijakan perpustakaan 
besar sekolah. Bahkan,
sekolah.
ada sejumlah masalah 
Sehubungan dengan prosedur 
perpustakaan jenis ini
pengurusan perpustakaan, sekolah 
yang mesti dipikirkan jika 
keberadaannya di sekolah bisa mendelegasikan tanggung 

direncanakan sebagai jawab kepada siswa untuk ikut 

rencana jangka panjang. terlibat dalam membuat prosedur 

Seperti batasan usia untuk administratif mulai dari surat 

mengakses informasi dalam menyurat sampai persyaratan- 
persyaratan peminjaman pustaka 
situs-situs tertentu. Sebagai
koleksi digital dapat mengurangi maupun pemutihan pustaka, yang 
bentuk perpustakaan masa 
kebutuhan terhadap bahan
secara efektif dapat mendukung 
depan, perpustakaan digital harus 
cetak pada tingkat lokal. Ketiga, implementasi kebijakan koleksi 
tetap diimpikan dan berupaya 
penggunaannya akan meningkatkan dicapai sekolah.
pustaka.

akses elektronik. Keempat, nilai Alternatif paling realistik untuk Sedangkan tentang hak

jangka panjang koleksi digital akan menyikapi berbagai tantangan dan cipta dan penggandaan bahan 

mengurangi biaya berkaitan dengan kenyataan yang menghadang di untuk kepentingan proses belajar- 

pemeliharaan dan penyampaiannya depan mata adalah menetapkan mengajar, harus dilakukan secara 
prosedural, karena Undang
(Stephen Chapman & Anne R arah kebijakan koleksi kepustakaan 
Undang Hak Cipta di Indonesia 
Kenney 1996).
sekolah. Minimnya anggaran, tidak 
tidak membolehkan penggandaan 
dapat dijadikan alasan buruknya 
Arah Kebijakan
bahan-bahan pustaka tanpa otorisasi 
kondisi perpustakaan yang ada
Menurut Dwi Rio Sambodo,
di suatu sekolah. “Bila pihak pemegang hak cipta. Kecuali untuk 

MM, dengan segala keterbatasan sekolah menyadari bahwa andil tujuan-tujuan tertentu yang bersifat 

yang ada, terutama anggaran, perpustakaan untuk meningkatkan nirlaba. Pengecualian itu dapat 

dukungan masyarakat dan kualitas pendidikan sangat besar, ia dimanfaatkan perpustakaan sekolah 

pemerintah serta sarana dan harus dapat menyiasati persoalan secara fair untuk mendukung proses 
belajar-mengajar. RCW
prasarana pendukung, perpustakaan itu agar bisa mengembangkan 

digital tampaknya masih merupakan
perpustakaannya,” wakil rakyat dari


54
Media Jaya l Nomor 03 Tahun 2014



   52   53   54   55   56