Page 36 - media_jaya_03_2014
P. 36



penataan kota






Mewujudkan Hunian





Berimbang di Tengah Kota









Hunian berimbang harus diwujudkan di Kota untuk investasi. Atau dihuni apabila 

Jakarta. Jika tidak, maka tata ruang Jakarta yang ada urusan bisnis atau acara di 

sekarang 80 persen sudah terbangun ini akan pusat kota. Kebanyakan pembeli 

ditempati hanya oleh orang-orang kaya.
apartemen mewah sudah memiliki 
rumah di lokasi lain. Bahkan,



“Karena itu pembangunan lebih banyak ditentukan strategi 

apartemen mewah harus dihentikan, marketing. Buktinya ada beberapa 

setidaknya sampai 10 tahun ke apartemen mewah yang dibangun 
depan,“ kata Zulkili Zanti Arbi, tidak jauh dari rusun tetap laku.

Kasie Perencanaan Makro Ruang Apakah karena soal habit 

Kota, Dinas Tata Ruang Provinsi atau gengsi berdekatan dengan 

DKI Jakarta dalam perbincangan rusun, Zulkili mengaku tak bisa 

dengan Media Jaya, di ruang memahami alasan pengembang 

kerjanya, awal Oktober lalu.
apartemen mewah yang selalu 

Peraturan bagi pengembang mengtambil jarak dengan lokasi 

yang mensyaratkan mereka
rusun.

harus membangun tipe hunian Jika alasan keamanan, kata 
1:2:3 (1 mewah, 2 menengah,
Zulkili pula, di era teknologi 

dan 3 hunian sederhana) jarang canggih ini banyak hal bisa 

dipenuhi. Kalaupun ada yang mau diantisipasi. Misalnya, kamera 

membangun rumah susun (rusun), CCTV, cap jempol/ sidik jari, atau 

menurut Zulkili, mereka pilih di ID tertentu bagi penghuni, tamu 

pojok kota, seperti di Marunda yang maupun pekerja di kawasan atau 

aksesnya jauh ke tengah kota.
apartemen mewah tersebut. Atau 

Pengembang apartemen untuk batas antara apartemen mewah 

kalangan menengah atas enggan dengan rusun dibuat saluran 
mendirikan bangunan mewah dengan taman-taman di pinggirnya. 

berdekatan dengan rumah susun Namun, berbagai argumentasi

(rusun). Alasannya tidak akan laku. sulit mereka terima dan akhirnya, 

Masyarakat atau konsumen, aku apartemen mewah terus dibangun 

pengembang, tidak mau berdekatan di pusat kota.

dengan rusun mengingat rusun Padahal tingkat hunian 

dalam pandangan mereka identik apartemen mewah hanya 40 

dengan kekumuhan. Padahal,
persen, selebihnya kosong karena 

kata Zulkili, laku dan tidak laku
umumnya pembeli hanya berniat


36
Media Jaya l Nomor 03 Tahun 2014



   34   35   36   37   38