Page 14 - media_jaya_02_2013
P. 14
liputan utama
Dari Kamera Pengintai
hingga Cabut Listrik
Ditemui di kantornya, Kamis (22/8/2013), Kepala jalan,” ungkap Pristono.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono Pasar Minggu dan Jatinegara
kepada Media Jaya mengungkapkan, tujuan Selain Tanah Abang, penataan
penataan Tanah Abang untuk memudahkan akses kawasan juga dilakukan di Pasar
Minggu dan Pasar Jatinegara. Titik-
menuju pasar di Tanah Abang, sehingga kawasan
titik yang dianggap menjadi sumber
itu menjadi pusat niaga tingkat nasional bahkan Asia kemacetan dilakukan pengalihan
lalulintas. Dengan pengalihan tersebut
Tenggara.
secara tidak langsung tidak memberikan
ruang gerak bagi pedagang kaki
Penataan kawasan khususnya pasar jaminan bahwa pedagang kaki lima
lima menempati badan jalan untuk
yang selama ini menjadi titik kemacetan yang ditertibkan tidak kembali karena
menggelar lapaknya.
dimulai dengan rekayasa pengaturan ketiadaan sarana penampungan yang
Pengaturan lalulintas menja lalulintas. Konsep yang dijalankan layak.
diujung tombak penataan suatu
adalah Push and Pull.
Selain itu agar kawasan yang
kawasan. Di Pasar Minggu dan Pasar Push merupakan institusi (Dishub, sudah ditata itu tetap tertib, Dinas
Jatinegara pun diterapkan pengalihan
Satpol PP, Polisi) yang melakukan Perhubungan membangun posko
lalulintas dan juga penataan parkir,
tindakan di lapangan dalam hal yang disebut Early Warning System
sehingga lalulalang kendaraan bisa lebih penataan kawasan seperti menggusur yang diawaki oleh perwakilan Dinas
lancar.
pedagang kaki lima serta melakukan Perhubungan, Satuan Polisi Pamong
Pristono mengakui pasca lancarnya
berbagai penataan lalulintas. Sementara Praja serta Komando Garnisun. Posko
lalulintas tersebut harus ditindak lanjuti konsep Pull adalah institusi penampung yang dilengkapi dengan kamera
dengan pengawasan serta perbaikan
yang menyediakan sarana kepada pengintai ini akan memberikan
rambu-rambu lalulintas penunjang pedagang kaki lima, dalam hal ini Pasar peringatan kepada pedagang kaki lima
seperti pembangunan pembatas jalan Jaya.
yang mencoba berjualan di badan jalan.
dan sebagainya. Kehadiran posko yang
Menurut Pristono, Push and Pull “Posko ini juga punya kewenangan
selalu memantau situasi di lokasi akan harus seiring sejalan. Sebab, jika Push untuk melakukan cabut listrik kepada
sangat membantu pelaksanaan penataan
saja yang dilakukan, maka tidak ada
mereka yang mulai berdagang di badan
di suatu kawasan.
Pristono menyontohkan, Posko
di Pasar Minggu didirikan untuk
memantau kembalinya pedagang kaki
lima berjualan di jalan. Jika masih
banyak yang melakukannya maka
pihak terkait berwenang melakukan
tindakan cabut listrik. Tanpa adanya
fasilitas berdagang di jalan, perlahan
pedagang kaki lima akan hilang dengan
sendirinya. ALF
Petugas tengah melakukan pengecatan beton pembatas
jalan. Selain lebih rapi, adanya beton yang dicat warna
pencolok untuk lebih mempertegas batas antara jalur
kendaraan dengan area yang peruntukkan bagi pejalan
kaki atau pengunjung pasar Tanah Abang.
14
Media Jaya l Nomor 02 Tahun 2013