Page 12 - media_jaya_02_2013
P. 12
dan penolakan namun pada akhirnya
Arus lalulintas dari dan ke pasar Tanah Abang
kini cukup lancar. Selain relokasi PKL ke pasar hampir 1000 pedagang kaki lima
Blok G, juga dilakukan pengecatan bahu menyatakan berminat masuk kepasar
jalan, perbaikan rambu-rambu lalulintas, serta Blok G. Bahkan beberapa pedagang lain
pengalihan trayek angkutan umum.
yang berminat tidak bisa menempati
Pasar Blok G karena terkendala
administratif.
Penanganan kendaraan parkir
diarahkan ketempat yang disediakan
yakni di dalam gedung pasar.
Sedangkan penangangan lori-lori
dari perusahaan ekspedisi yang biasa
melakukan kegiatan bongkar muat
barang juga disediakan tempat di dalam
gedung pasar. Sementara angkutan
umum yang melewati kawasan
Tanah Abang telah diatur dengan
rambu-rambu agar menaikkan dan
Salah satu sudut pasar tanah Abang sebelum
ditertibkan, penuh dengan tenda-tenda PKL.
itu memiliki umur penerapan
yang panjang maka diperlukan
adanya Estate Management.
Di sini keberadaan gedung
Blok G, termasuk sarana
parkirnya harus difungsikan
semaksimal mungkin.
Dengan begitu para pedagang kaki lima
dan Jati Bunder. mendapat tempat penampungan yang
Tujuan pengalihan
layak setelah dilarang berdagang di
arus kendaraan ini untuk badan jalan.
mengurangi beban kendaran di Jalan Jika pengaturan lalulintas (traic
menurunkan KH Mas Mansyur. Selain itu penataan engieering) serta pengaturan rute
ini juga untuk menertibkan pedagang angkutan umum (transportation
penumpang di tempat yang
kaki lima yang selama ini menempati engineering) dan penyediaan sarana
disediakan.
Walhasil dengan semua upaya itu
badan jalan.
dan prasarana bagi pedagang kaki lima
(estate management) bisa dilaksanakan
yang terjadi adalah lancarnya lalulintas Setelah melakukan pengalihan
arus lalulintas, Dinas Perhubungan dengan baik maka penataan suatu
di kawasan Tanah Abang.
melakukan pengalihan transportasi kawasan akan berhasil.
Koordinasi
angkutan umum yang selama ini Penataan khusus kawasan Tanah
tidak bias melalui jalan di depan Abang, diharapkan akan bermuara
Di bawah kordinasi Dinas
Blok G. Kini semua angkutan menjadi suatu kawasan yang tidak
Perhubungan Provinsi DKI, penataan
kawasan Tanah Abang diawali dengan umum yang menuju Tanah Abang hanya berdampak pada ekonomi
diarahkan melintasi Pasar Blok A, B, Jakarta namunTanah Abang akan lebih
mengalihkan arus lalulintas dari arah
C, F dan Blok G. Agar semua upaya
dikenal di dunia, khususnya ASEAN.
Karet atau Sudirman keJalan Kebon Jati
ALF
12
Media Jaya l Nomor 02 Tahun 2013