Page 69 - media_jaya_03_2014
P. 69








nasional,” tutur Lilik baku ikan. 

Yuli Handayani Usaha

didampingi budidaya lele di 
Bambang Giantoro wilayah itu cukup 

di tengah-tengah menggunakan 

saung.
terpal karena 

keterbatasan lahan, 
Memperluas 
lokasinya di daerah 
Wawasan
padat penduduk. 

Warga Cempaka Hasil produk itu, 

Putih tentu saja
dipasarkan ke 

yang paling banyak
warung-warung 
mengadakan studi
dan kafe-kafe

banding di Saung
di sekitar atau 

Cempaka Putih,
terdekat, ada pula 

untuk memperluas
keluar wilayah
wawasan mereka
dari naget warga Rawasari,” tutur Cempaka Putih. 

dalam menata lingkungan bersih Lilik.
Sebagian ibu-ibu rumah

dan sehat. Minimal, dengan Pesatnya budidaya lele di RW tangga, sekarang banyak yang 
04 Kelurahan Rawasari, berkat 
penerapan PHBS tersebut, mengelola bank sampah dan 
masyarakat mempunyai andil besar adanya bimbingan intensif dari mendaur ulang sampah menjadi 

dalam meraih Piala Adipura. Bukan Sudin Pertanian dan Kelautan
kerajinan dan memiliki nilai 

hanya untuk wilayah Jakarta Pusat, serta bimbingan dari dinas terkait ekonomi.
lainnya. Dalam mengapresiasi 
tetapi juga di tingkat Provinsi DKI Dengan semakin banyaknya 
Jakarta.
program Pemprov DKI Jakarta
bank sampah di wilayah ini, selain 

Misi dari pengelola Saung di bidang kebersihan, wilayah
dapat menciptakan lingkungan 

Cempaka adalah melakukan ini juga memiliki lebih dari 20 bersih, juga menjadikan wilayah 

pembinaan PHBS di semua bank sampah di tiga kelurahan. Cempaka Putih tertata rapih. 
Sampah-sampah itu selain diolah 
kelurahan di wilayah Kecamatan Untuk mengatasi banjir, kami juga 
Cempaka Putih. Setelah Kelurahan menjadi kompos, juga didaur ulang menggalakkan pembuatan sumur 

Cempaka Putih Barat, Cempaka menjadi kerajinan yang dapat resapan atau pembuatan lubang 

Putih Timur, dan Kelurahan meningkatkan perekonomian biopori. Termasuk menertibkan 
keluarga. Di wilayah itu juga ada 
Rawasari. Antara lain dengan bangunan –bangunan di atas 
memasyarakatkan pembuatan Kelompok Ciluba (Kelompok Kecil saluran, dengan terlebih dulu 

Pergola di setiap mulut jalan Usaha Bapak-bapak). Kelompok melakukan pendekatan dengan 

lingkungan dan gang-gang. Bagi ini mengembangkan usahanya masyarakat yang mendirikan 
membuat pellet (pakan ikan) lele 
warga yang tidak memiliki halaman, bangunan di atas saluran itu.
diarahkan pada penanaman terbuat dari ayam tiren (mati Untuk memperlancar 

tanaman bunga atau buah dalam kemaren).
pelayanan kepada masyarakat, 

pot (Tabulapot) dan pot gantung.
Ayam tiren itu, setelah kecamatan Cempaka Putih telah 
dibersihkan, lalu direbus dan diolah 
“Selain itu, kami juga beternak menerapkan pelayanan terpadu 
lele. Di RW 04 Kelurahan Rawasari, Kelompok Ciluba menjadi pellet. satu satu pintu (PTSP). Dengan 

budidaya lele sudah berkembang Manfaatnya sangat besar. Ikan
demikian, masyarakat tak perlu 

pesat dan telah mengembangkan lele yang dibudidayakan warga itu naik turun tangga. Ke depan, 

usahanya dalam bentuk makanan cepat besar dan berkembang biak menurut Lilik, yang mantan Lurah 
dibandingkan diberi pakan yang 
olahan berbahan baku lele dalam Kenari, Kecamatan Senen, pelbagai 
bentuk nugget, keripik, dan abon lain. Hasil produk olahan ikan lele pelayanan kepada masyarakat akan 

lele. Untuk nugget, mereka punya itu sudah beberapa kali diikutkan dilakukan secara online. (RCW)

merk produk “Nagari” singkatan
dalam lomba makanan berbahan

Media Jaya l Nomor 03 Tahun 2014
69



   67   68   69   70   71