Page 4 - media_jaya_03_2013
P. 4



pengantar redaksi





Impian Jakarta Bebas Macet Mulai Tampak
PELINDUNG:
Gubernur Provinsi DKI Jakarta

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta
PERSOALAN kemacetan yang selama ini membuat sebagian warga Ibu Kota 
PEMBINA
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta
Jakarta perlahan tetapi pasti mulai mendapat harapan akan segera terurai. Pemerintah 
Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Joko Widodo dan 
Asisten Pemerintahan Sekda 
Provinsi DKI Jakarta
Wagub Basuki Tjahaja Purnama telah menunjukkan tekad untuk segera mengatasi 
kemacetan lalu lintas.
KETUA PENGARAH/PEMIMPIN REDA- 
Tekad untuk kepentingan bersama warga tersebut diwujudkan ketika Gubernur Joko 
KSI/PENANGGUNG JAWAB Widodo (Jokowi), Kamis (10/10) pagi memulai peletakan batu pertama (groundbreaking) 

Kepala Dinas Kominfomas dimulainya proyek pembangunan kontruksi transportasi cepat massal (MRT) di Jalan 
Provinsi DKI Jakarta
Tanjung Karang, Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Jokowi menyakini, MRT yang diperkirakan 

WAKIL PEMIMPIN REDAKSI beroperasi pada tahun 2018 bakal menjadi penjawab problema kemacetan di Jakarta.
Kabid Informasi Publik
MRT akan menghubungkan Lebak Bulus (Jakarta Selatan) – Kampung Bandan 

KETUA PELAKSANA
(Jakarta Utara). Pembangunan terbagi dalam dua fase atau tahap yakni I atau koridor 
selatan dan tahap II atau koridor utara. Tahap I menghubungkan Lebak Bulus – 
Dra. Nurani
REDAKTUR PELAKSANA
Bundaran Hotel Indonesia dan tahap II Bundaran Hotel Indonesia – Kampung Bandan 
yang diproyeksikan beroperasi pada 2020. Saat ini pengerjaan baru di koridor Selatan.
Rinta A. Imron, S.Sos
Tidak hanya itu, Pemprov DKI Jakarta pun mulai melanjutkan kembali proyek 
Dhini Gilang Prasasti, S.Sos monorel yang sempat terhenti selama lima tahun terakhir. Dimulainya kembali 
REDAKTUR KHUSUS/PROFESIONAL 
proyek monorel itu ditandai pembunyian sirene oleh Gubernur Jokowi, Rabu (16/10) 
Iswati Soekarto
bertempat di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Sebagai jaminan, Gubernur Joko 
Norman
Widodo mengatakan, Pemprov DKI Jakarta telah membentuk sebuah tim khusus untuk 
SEKRETARIS REDAKSI
memantau proyek monorel dan proyek transportasi cepat massal (MRT). Tim itu akan 
Dra. Evi Yulianti
mengawasi terus-menerus jalannya proyek agar selesai tepat waktu dan tidak berhenti 
ANGGOTA REDAKSI
di tengah jalan.
Ani Christiyani, S.Sos
Apa yang telah dilakukan Pemprov DKI Jakarta dalam rangka mengurai kema- 

Tulus Adatama, S.Sos
cetan diakui atau tidak telah memberi angin segar pada kemelut pengelolaan dan 
Raides Aryanto
penataan transportasi publik di Ibu Kota Jakarta. Karena itu, sudah tepat jika kemudian 

REPORTER
Gubernur Jokowi membentuk tim khusus agar kedua proyek besar ini berjalan tepat 
waktu dan tidak stop di tengah jalan seperti sebelumnya. Artinya, Pemprov DKI Jakarta 
Nor Raihan
Risky Catur Wulan
sadar bahwa proyek yang menyangkut hajat hidup orang banyak ini memang sejak awal 
harus terus dikawal sehingga angin segar itu benar-benar terwujud dan Jakarta bebas 
Alieien
macet dan akhirnya daya saing kota ini menjadi luar biasa dan sejajar dengan ibu kota 
FOTOGRAFER
negara-negara lain di dunia ini.
Nurahadi Widjaja
Jika kedua proyek besar ini selesai maka sudah sepatutnya juga warga yang 
Sudaryanto
selama ini menggunakan kendaraan pribadi terutama mobil untuk mengalihkan 
DESAIN GRAFIS
kebiasaanya dengan mulai mengakrabi transportasi publik yang memang disiapkan 
Rachmat Triturianto menjadi tulang punggung membelah setiap sudut Ibu Kota Jakarta.

KEUANGAN
Seperti dikatakan gubernur seusai melakukan peletakan batu pertama dimu- 
Zaeniah Budiarti lainya proyek pembangunan kontruksi transportasi cepat massal (MRT), saat itu 

SEKRETARIAT
gubernur mengharapkan, dengan beroperasinya kereta cepat ini nanti masyarakat akan 
mengubah pola perjalanannya dengan beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi 
Balinda Roza
Rodjali
publik. ”Dengan demikian, kemacetan di ibu kota dapat dikurangi,” kata Jokowi.
Akhirnya memang tiada pilihan lain kecuali berbuat untuk kepentingan rakyat 
Abdullah
banyak, dan itulah yang telah dilakukan Pemprov DKI Jakarta dibawah kepemimpinan 
Ari Wibowo
Gubernur Jokowi dan Wakil Gubernur Basuki T. Purnama. Memulai untuk sesuatu yang 
ALAMAT REDAKSI/DISTRIBUSI 
memberi harapan: Jakarta bebas dari macet! (*)
Jalan Medan Merdeka Selatan 8-9 Jakarta 
10110, TELEPON (021) 382.2047, 382.2262, Redaksi menerima kiriman surat pembaca tentang kritik, saran dan masukan 

Fax 345.4486,
berkenaan kota Jakarta.
Untuk semua kiriman dapat disampaikan ke Redaksi Majalah Media Jaya 
Mail: media_jaya@yahoo.co.id 
PENCETAK :
d/a Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan Setda Provinsi DKI Jakarta, 
Jl Jalan Medan Merdeka Selatan 8-9 Jakarta 10110,
CV. NIRA ARTA
TELEPON (021) 382.2047, 382.2262, Fax 3822846, atau melalui 
(Isi di luar tanggung jawab percetakan)
email: mediajaya.humasdki@gmail.com.


4
Media Jaya l Nomor 03 Tahun 2013



   2   3   4   5   6