Page 13 - MJ Edisi 02 2019

LAPORAN UTAMA
LAPORAN UTAMA

Balaraja sepanjang 87 km.

Ada 7 Stasiun

Ada tujuh stasiun yang akan di ban-
gun di sepanjang rute Bundaran HI
– Kampung Bandan, yakni Sarinah-Mo-
nas-Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar-
Glodok-Kota. Pembangunannya akan di-
lakukan di bawah tanah. Sementara total
anggaran yang sudah disiapkan untuk
MRT fase II ini mencapai Rp 25 trilliun.
Dana tersebut merupakan pinjaman
dari Japan International Cooperation
Agency (JICA). Pinjaman tahap pertama
sebesar Rp 9,4 triliun selama empat pu-
luh tahun, termasuk grace periode atau
tenggang waktu dua belas tahun sejak
penandatanganan perjanjian pinjaman. Salahsatu halte MRT dengan ornamen kereta MRT.
Masih terkait dengan pendanaan,
MRT Fase II, DPRD DKI Jakarta juga Fase II MRT
telah menyetujui perubahan peraturan Dari Bundaran HI ke
Kampung Bandan
daerah No. 7 tahun 2013 tentang pe-
rubahan atas peraturan daerah nomor Jarak Tempuh 8,3 km
3 tahun 2008 tentang pembentukan
BUMD PT MRT Jakarta. Perubahan Per- Ada 7 stasiun :
da itu perlu dilakukan guna menunjang - Stasiun Sarinah
- Stasiun Monas
pendanaan MRT yang lebih baik. Sebab, - Stasiun Harmoni
dalam Perda No 7 tahun 2013, PT MRT - Stasiun Sawah Besar
- Stasiun Mangga Besar
Jakarta hanya berhak memperoleh mod- mrt jakarta - Stasiun Glodok
al sebesar Rp 14,659 triliun sesuai nilai mrt jakarta - Stasiun Kota
pinjaman proyek fase pertama. Setelah
ada perubahan Perda, PT MRT Jakarta Nilai Proyek MRT Fase II
berhak memperoleh modal hingga Rp mencapai Rp 25 triliun
40, 757 triliun. Dapat Pinjaman tahap
Tak hanya kepastian dana yang su- pertama dari JICA sebesar
70,21 yen / Rp 9,4 triliun
dah dikantongi, William mengaku siap
melakukan pembangunan tahap kedua
ini sebab telah melakukan kontrak den-
gan kontraktor untuk groundbreaking. Trocon Indah Perkasa. hanya terkendala izin kawasan Monas,
Proses tersebut rencananya akan ber- pembangunan MRT Fase II juga ma-
barengan dengan peresmian oprasional Masih Terkendala Izin sih terhambat dengan penetapan depo
MRT fase 1 pada akhir Maret. yang tak kunjung menemui titik terang.
“Ada enam paket kontrak di fase 2 Salah satu yang menjadi kendala Ada dua lokasi yang menjadi alternatif
yaitu CP 201 untuk Stasiun Sarinah dan pembangunan MRT fase II adalah soal pembangunan depo MRT fase II, yakni
Monas; CP 202 untuk Stasiun Harmo- perijinan lahan di kawasan Monumen Taman Bersih Manusiawi Wibawa (BMW)
ni, Sawah Besar, dan Mangga Besar; Nasional (Monas). Pasalnya MRT fase II di kawasan Tanjung Priok atau di ka-
CP 203 untuk Stasiun Glodok dan Sta- ini akan melintasi bawah tanah sepan- wasan Ancol.
siun Kota; CP 204 untuk Stasiun dan jang jalan Medan Merdeka Barat, terma-
Depo Kampung Bandan; CP 205 un- suk Monas. Lahan ini diperlukan untuk
tuk sistem perkeretaapian; serta CP 206 membangun gardu distribusi listrik atau
untuk kereta,” kata William. Adapun, Receiving Substation (RSS). Sementa-
pemenang tender pelaksana ground- ra penggunaan lahan ini membutuhkan
breaking sendiri akan dilakukan oleh PT rekomendasi langsung dari istanaTidak ros

Media Jaya Edisi 2 2019 13